Permintaan warga disampaikan melalui sejumlah jejaring sosial menyusul tulisan Abdullah Mohamed al-Dawood.
Dalam salah satu tweetnya, ia menyarankan agar orang-orang melecehkan kasir perempuan sebagai upaya agar mereka berhenti bekerja.
Tulisan Abdullah Mohamed al-Dawood sontak menuai reaksi negatif.
Sebastian Usher : "Sebagian lainnya menuduh Abdullah Mohamed al-Dawood menyulut serangan seksual."
"Sebagian lainnya menuduh Abdullah Mohamed al-Dawood menyulut serangan seksual," lapor wartawan BBC masalah Arab, Sebastian Usher.
Namun sebagian kecil pengguna media sosial membela pendapat al-Dawood dengan mengatakan bahwa tweetnya bertujuan untuk melestarikan identitas keagamaan dan sosial Arab Saudi.
Pihak berwenang baru saja mengizinkan perempuan Saudi bekerja di tempat-tempat umum di lingkungan tanpa ada pemisahan pria dan perempuan seperti di pusat perbelanjaan, tetapi langkah tersebut diprotes oleh elit keagamaan yang berpengaruh
Posted By : Lensa Surabaya
News Source : BBC Indonesia
Photo : Perempuan Saudi baru-baru ini diizinkan bekerja di toko-toko. (Getty)
sesama mahluk Tuhan seharusnya saling menghormati
BalasHapus